14.7.17

Anyang-anyangan pada Ibu Hamil


Kehamilan merupakan anugerah bagi pasangan suami istri yang mendambakan buah hati. Walaupun demikian, menjalani kehamilan bagi calon ibu terkadang tidak mudah. Ada ibu hamil yang terpaksa bed rest selama kehamilan disebabkan kandungannya yang lemah. Ada pula ibu hamil yang mengalami mual dan muntah selama kehamilan sehingga tubuhnya menjadi lemas. Lalu, beberapa ibu hamil mengeluhkan anyang-anyangan selama kehamilan.

Anyang-anyangan selama kehamilan lumrah dialami ibu hamil. Hal tersebut dikarenakan kantung kemih yang tertekan akibat membesarnya rahim. Kehamilanku yang sudah memasuki 12 minggu ini juga mulai mengalami gejala mirip anyang-anyangan. Frekuensi buang air kecilku bertambah, namun memang disebabkan asupan air putihku yang meningkat. Semenjak hamil, rasanya kerongkongan ini cepat kering. Kerongkongan yang kering berefek pada rasa mual, jadi rasa haus saat hamil sedikit pun tidak aku abaikan.

Untunglah frekuensi buang air kecil yang sering saat ini bukan pertanda gejala anyang-anyangan, karena tanda anyang-anyangan perlu diwaspadai menjadi infeksi saluran kemih adalah saat air seni yang dikeluarkan sedikit dan terasa sakit saat berkemih. Air seni terkadang bercampur darah, dan penderita dapat mengalami demam.

Walaupun saat ini tidak menunjukkan gejala anyang-anyangan, tetapi ibu hamil sepertiku harus mewaspadai berbagai penyebab anyang-anyangan. Karena ibu hamil lebih rentan terkena berbagai infeksi akibat berbagai perubahan hormon yang dialaminya. Untuk mencegah anyang-anyangan, berbagai cara bisa dilakukan antara lain:

1. Tidak menahan buang air kecil.

Untuk antisipasi HIV alias hasrat ingin vivis (pipis) yang cukup sering saat kehamilan, aku mengusahakan untuk berada tidak jauh dari kamar mandi. Menunda buang air kecil beresiko menyebabkan infeksi pada saluran kemih akibat menumpuknya kotoran yang tidak segera dikeluarkan.

2. Perbanyak minum air putih

Salah satu cara mencegah anyang-anyangan yaitu dengan rutin minum air putih. Konsumsi air putih yang cukup dapat berfungsi sebagai detox pada tubuh.

3. Menjaga organ kewanitaan tetap bersih

Menjaga organ kewanitaan tetap bersih adalah mutlak bagi setiap wanita. Perhatikan cara membilas kemaluan setelah buang air kecil, yaitu dari depan ke belakang, jangan sebaliknya, karena dapat menyebabkan kotoran/bakteri pada anus masuk ke miss V. Disarankan pula untuk sering berganti celana dalam untuk menghindari tumpukan bakteri di celana dalam.

4. Melakukan senam ringan

Agar tubuh ibu hamil sehat paripurna dan terbebas dari anyang-anyangan, jangan lupa lakukan senam ringan agar tubuh tetap bugar dan tidak lemas. Soalnya, bila ibu hamil malas bergerak, maka tubuhnya akan menjadi lemas. Senam ringan bisa dilakukan sembari bebersih rumah, mencuci baju, memasak, dll.

5. Konsumsi obat alami pencegah anyang-anyangan

Pencegahan anyang-anyangan dapat pula dilakukan dengan konsumsi makanan berkhasiat, seperti ekstrak cranberry.
Salah satu minuman dengan ekstrak cranberry
Ekstrak cranberry terbukti secara ilmiah berkhasiat memperangkap bakteri E. coli yang menyebabkan anyang-anyangan. Ekstrak cranberry juga tidak terlalu susah mendapatkannya, karena sekarang sudah tersedia dalam bentuk siap minum dengan merek Uricran. Kita dapat memilih mengkonsumsi dalam bentuk kapsul atau minuman serbuk yang menyegarkan.
Aku pilih yang minuman serbuk. Menyegarkan!

Perpaduan gaya hidup sehat dan Uricran akan mencegah ibu hamil dari penyakit anyang-anyangan. Bye-bye anyang-anyangan!

3 komentar:

  1. Anyang2an ... adik saya pun sering terkenaa penyakit ini

    BalasHapus
  2. katanya gt ya mba, kalau hamil seriing anyang2an. makasih tipsnya

    BalasHapus
  3. Ow... Ibu hamil juga bisa seperti itu ya...
    #PengetahuanBaru

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung di lapak sederhana EDibaFREE. Komentar Anda akan sangat berarti buat kami...