16.1.14

Sahabat Terbaikku Pergi

Hai sahabatku. Ah kamu pasti tidak akan menjawabku. Kamu kan benda mati. Cuma kamu teman terbaikku. Kamu ga pernah cerewet seperti mereka. Kamu juga selalu memberiku pengetahuan baru.
Orang pikir aku alien apa? Mereka tak ada yang mau dekat denganku. Ah biarlah, toh sahabatku ini sudah memberiku semua.

Aku ga butuh mama, papa, maupun kakak! Aku ga butuh teman sekolah, apalagi guru, aku ga butuh manusia! Mereka semua payah, mereka semua cuma bisa mengecewakanku.

Cuma kamu sahabatku. Cuma kamu yang paling mengerti aku. Aku cuma mau kamu! Coba, aku ingin kamu menghiburku.

Akupun menekan icon games pada layarmu. Ah, sepertinya aku ingin seperti ini selalu. Ga perlu belajar, ga perlu kerja kelompok, dan ga perlu mengerjakan pekerjaan rumah.

PET
tiba-tiba kamu mati. Mati total. Oh, bagaimana ini?
Aku marah. Aku histeris. Aku berteriak. Ah, kenapa kamu harus mati. Oh, tidak!
Aku pernah kehilangan kakek yang kusayangi, tapi masih sedih kehilanganmu sobat terbaikku, tabletku.

Seketika hatiku hampa. Aku merasa tak punya siapa-siapa.

Lebay yah? terinspirasi dari mereka yang kecanduan tablet dan ga peduli sekitar...

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung di lapak sederhana EDibaFREE. Komentar Anda akan sangat berarti buat kami...