26.8.16

Agar Puasa Lebih Bermakna

Background from Pixabay
Sebentar lagi Lebaran Haji atau Idul Adha. Kabarnya selain di Indonesia, lebaran haji lebih gempita dibandingkan Idul Fitri. Seharusnya sih memang begitu, soalnya kumandang takbir saat Idul Adha tiga hari lebih lama dibanding kumandang takbir saat idul fitri. Jadi, harusnya lebih semangat nih menyambut Idul Adha. Waktunya pesta makan kambing dan sapi (semoga senantiasa dimampukan. Aamiin).
Nah, salah satu persiapan menyambut Idul Adha yaitu menyambutnya dengan berpuasa di awal bulan Dzulhijah. Nah, biar puasa lebih bermakna, ardiba.com punya tips untuk membuat ibadah puasa lebih bermakna.

1. Ajak keluarga dan orang serumah untuk berpuasa

Sesuatu kalau dikerjakan beramai-ramai biasanya lebih asyik dan menyenangkan. Begitu pula dengan berpuasa. Bila dikerjakan bersama-sama, tentu akan membuat ibadah puasa kita lebih bermakna. Selain itu, dengan mengerjakan bersama-sama, tentu saja juga dapat menbuat lebih semangat menjalaninya.

2. Siapkan santap sahur dan buka yang bisa dinikmati bersama

Berbagi itu pasti sangat menyenangkan. Apalagi kalau berbagi santap sahur dan menu buka puasa yabg dapat dinikmati bersama. Tidak perlu menu mewah untuk sahur dan buka, yang penting kebersamaan saat sahur dan berbuka.

Tak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk dapat menikmati buka bersama yang meriah. Ada banyak pilihan resep menu minuman dan makanan berbuka puasa yang lezat dan praktis tersebar di internet. Kita dapat memilih resep mana yang ingin kita coba. Salah satu yang bisa dicoba adalah situs resep buka puasa bersama dengan Sariwangi. Ada banyak pilihan menu minuman yang praktis dan nikmat yang bisa dicoba.

3. Perbanyak kegiatan yang tidak terlalu menguras energi di siang hari

Godaan orang berpuasa umumnya adalah sulit menahan kantuk di siang hari. Memang sih, tubuh tidak mendapat asupan karbohidrat selama berpuasa, sehingga tubuh menjadi lemas, tetapi sebenarnya tubuh punya metabolisme unik sehingga kondisi tubuh tetap baik walaupun tubuh tidak mendapat asupan makan dalam jangka waktu 1-2hari.

Nah, supaya puasa lebih bermakna, jangan ragu untuk melakukan kegiatan bermanfaat saat berpuasa. Jangan hiraukan rasa lapar dan haus yang mendera. Tubuh akan tetap fit selama sahur dan berbuka dengan menu yang tepat.

4. Berbuka secukupnya dan perbanyak ibadah di malam hari

Salah satu kebiasaan berbuka yang salah adalah makan makanan buka puasa secara berlebihan. Buka puasa tak ubahnya menjadi ajang 'balas dendam' setelah seharian berpuasa. Padahal, agar puasa lebih bermakna, sebaiknya berbuka dengan secukupnya saja. Jangan sampai kekenyangan lalu mengantuk. Padahal malam hari dapat menjadi waktu yang tepat untuk beribadah.

5. Selamat menikmati hari raya!

Setelah berpuasa menjelang hari raya, pastinya Idul Adha dapat lebih dinikmati 'kemenangan'nya kan? Apalagi kemeriahan Idul Adha berlangsung selama empat hari berturut-turut. 

Selamat menyambut Hari Raya Idul Adha. ^_^

3 komentar:

  1. Iya, mba. Lebih enak puasa bareng anggota keluarga yang lain. Biar ada temennya hehe

    BalasHapus
  2. Wah, dah mau Idul Adha yaaa, semoga lancar ibadahnya ya Mak Dib, saya juga menanti nanti, kan dapat daging dari masjid deket rumah juga.

    BalasHapus
  3. Duh iya, jadi diingetin kalau sebentar lagi Iedul Adha yaa. Haha pas banget ini, resepnya termasuk mudah untuk dibuat di rumah ya :D

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung di lapak sederhana EDibaFREE. Komentar Anda akan sangat berarti buat kami...